pohon tertinggi di dunia

Copyright = http://valensikautsar.blogspot.com
Dengan penguasaan pada teknis jangkauan laser, Michael Taylor akhirnya mampu memecahkan rekor pohon tertinggi yang pernah ditemukan. ”Sangat banyak yang belum dieksplorasi didalamnya,” ujarnya singkat usai ditemui di California, belum lama lalu. Pohon berjenis Redwood dengan tinggi 370 kaki dan berumur 2.200 tahun ini, akhirnya yang kemudian diakui sebagai pohon tertinggi di dunia saat ini. Pohon Redwood sendiri memang dikenal karena tinggi badannya. Rata-rata lebih dari 300 kaki. Tinggi serupa itu bisa disesuaikan dengan gedung 30 lantai.

Namun sejauh ini baru ditemukan 36 pohon Redwood yang bertinggi lebih dari 360 kaki. Yang mana, itu berarti kurang dari satu persen, dari total pohon yang ada dengan jenis serupa. Taylor sendiri telah mengidentifikasi 32 pohon tertinggi. Dan kesemuanya masuk kategori pohon dengan tinggi diatas 360 kaki. Sebenarnya upaya Taylor untuk mencapai puncaknya, mengandung banyak frustrasi. Buat Taylor sendiri, upaya itu tidak menjadi main, dan justru cenderung mengesalkan pada akhirnya. ”Anda pasti mengerti perasaan itu. Kita dapat melihat puncaknya, tapi tak bisa sekedar untuk memegangnya saja,” urainya.

Pohon yang paling tinggi sebelumnya sempat bertahan rekornya selama 30 tahun. Berjenis sama, namun hanya bertinggi 367,8 kaki saja. Pohon tersebut ditemukan oleh Paul Zahl tahun 1963 lalu, yang kemudian dituangkannya dalam tulisan Mount Everest of Living Thing. Sebenarnya penemuan Zahl tersebut diinspirasikan dari Ron Hildebrant dan Steve Sillett, dua botanis yang ikut dalam perjalanan bersama Zahl. Dimana kala itu Zahl memang berniat mencari pohon tertinggi yang pernah ada.

Dengan dibantu Sillett yang memanjat hingga ke pucuknya. Zahl akhirnya menemukan pohon tertinggi, dari uluran tali yang diberikan Sillett. Dengan cara itu pengukuran tinggi pohon pertama dimulai secara lebih akurat. Sekaragg dengan teknologi rumus matematika dan bantuan laser, ditemukan diagonal pohon, yang akan menentukan tinggi pohon. Mulanya dengan cara mudah, melewati bagian atas rerumpunan pohon, dan mengira pohon tertinggi dari rerumpunan tersebut. Setelah diketahui posisinya, kemudian dicari ujung pangkal bawahnya.

Dengan bantuan laser yang mampu menembus lebatnya kanopi, menemukan titik puncak pohon akan terasa lebih mudah. Buat Taylor sendiri, pengalaman ini kemudian membuatnya terinspirasi mencari nilai ukur spesial pada benda lain di dunia ini.